Ketika kita sedang dilanda gelisah, marah, benci, risau, dendam, putus asa, sedih kita tidak bisa memendam dalam diri kita sendiri. Apabila tidak tersalurkan akan menjadi 'bisul' bernanah dalam hati kita dan berakibat lebih buruk untuk kesehatan ruhani kita. Sangat dianjurkan untuk curhat dan berdoa.
Apabila ada seseorang yang mampu membimbing kita, memberikan pencerahan maka perasaan sedih menjadi terasa lebih ringan. Jika tidak bisa dengan lisan, bisa juga secara tulisan. Misalnya dengan menulis, seperti menulis di status FB, menulis puisi atau irama lagu. Menulislah untuk menumpahkan isi hati. Atau dengan cara yang paling mudah anda bisa lakukan. Tentunya banyak cara yang bisa dilakukan. Jangan biarkan perasaan duka merusak jiwa kita.
Berdoa merupakan bentuk curhat kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala yang paling efektif untuk membuang perasaan negatif dan mengubahnya menjadi perasaan yang positif. Kita bisa mencoba menguraikan perasaan sedih, ketidak berdayaan, kekecewaan, harapan, keinginan maka perasaan kita bisa menjadi lebih ringan. Itulah sebabnya berdoa sangat membantu kita. Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang tidak akan membiarkan hambaNya berjalan dalam kesendirian. Allah Menyayangi dan menunjukkan solusi yang terbaik untuk kita.
Bila anda telah merasa lega, jika beban di hati sudah terangkat, jika kesedihan anda telah berkurang, ucapkan puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala karena hanya Allahlah yang memberikan kesedihan dan hanya Allahlah yang mampu mengangkat kesedihan itu dari hati anda. Bersyukurlah dan jangan sampai kembali melupakan Allah. Ingatlah, disaat sedih kita berdoa sepanjang hari agar kesedihan segera diangkat tetapi jika Allah telah mengangkat kesedihan itu janganlah menjadi lalai dan melupakan Allah.
"Dan mereka berkata : Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka cita dari kami. Sesungguhnya Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri." (QS. Faathir : 34).
Buanglah Perasaan Negatif
18.01 |
Label:
Sebuah Renungan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar